Setelah mengalami penurunan pada musim lalu, Branislav Ivanovic sepertinya belum bersedia membicarakan target Chelsea di musim baru. Namun, Ivanovic percaya musim 2016-17 akan menjadi waktu yang paling berat baginya.

Chelsea menyudahi musim 2015-16 dengan berakhir di posisi 10 klasemen, posisi paling rendah selama 20 tahun terakhir ini. Untuk itu klub ini mencoba menjadikan Antonio Conte sebagai pelatih baru, pelatih yang sukses membawa Juventus yang kini sudah mendapatkan Michy Batshuayi dan N’Golo Kante.

Selain itu, klub lainnya juga kini sudah mulai menata diri, karena perubahan besar yang dibuat Leicester City, juara Premier League musim lalu. Seperti Jose Mourinho, yang membawa Manchester United serta mendapatkan pemain dunia, seperti Zlatan Ibrahimovic, Eric Bailly, Henrikh Mkhitaryan, dan Paul Pogba yang masih kini masih menjadi teka-teki.

Sementara itu, Manchester City dengan Josep Guardiola sangat agresif untuk menata susunan pemain mereka. Kali ini, mereka sudah mendapatkan Ilkay Guendogan, Nolito, dan pesepakbola lainnya, yakni Leroy Sane dan Gabiel Jesus.

Lain lagi dengan Arseal, walau baru memperoleh Granit Xhaka, mereka akan menjadi klub yang masuk hitungan. Sedangkan Liverpool kini berupaya masuk ke empat besar dengan mendapatkan Joel Matip, Sadio Mane, dan Georginio Wijnaldum juga beberapa pemain tangguh lainnya.

Leicester dan Tottenham Hotspur menjadi klub yang tak bisa dipandang sebelah mata. Keduanya pastinya bersiap setelah memperlihatkan bagaimana mereka dapat berhasil mencapai garis finis pertama dan kedua musim lalu.

” Aku rasa saat ini, sangat berat untuk mengutarakan apapun tentang masa depan tim karena nantinya akan merasakan liga yang tangguh. Namun, kami tetap berupaya untuk melakukan yang terbaik dan meningkatkan laga kami di lapangan, ” ucap Ivanovic.

Pemain dari Serbia ini juga berpikir bahwa musim Premier League ini akan menjadi musim yang penuh tekanan. ” Tiap tim pasti sedang bersiap, setelah Leicester City yang menjadi juara, dan akan tampil lebih baik. Musim ini musim menarik dan sulit. ” tutup Branislav Ivanovic.