Leicester City meningkat secara mengejutkan di Premier League 2015/2016. Kesuksesan The Foxes bertanding mengejar meraih gelar dipastikan akan menjadi sumber semangat untuk para klub menengah lainnya. Memiliki tujuh pekan yang tersisa di musim ini, Leicester masih kokoh di posisi pertama klasemen liga ini. Skuad Claudio Ranieri memiliki lima poin lebih unggul dari Tottenham Hotspur yang berada di posisi kedua.

Keadaan ini sangat membuka jalan bagi Leicester City untuk mendapatkan gelar juara Premier League 2015/2016, melangkahi klub-klub yang secara umum merupakan klub raksasa di Inggris seperti MU, Manchester City, Chelsea, Arsenal, dan Liverpool.

Peningkatan Leicester tersebut seakan membuat liga Inggris musim ini disebut sebagai musim aneh. Ini juga akan menjadi awal bangkitnya klub-klub menengah. Dengan biaya besar yang akan diperoleh klub dari kerjasama hak siar baru, klub-klub yang awalnya tidak dipandang dapat menjadi klub yang berpeluang merebut gelar juara.

Manajer City, Manuel Pellegrini mengungkapkan bahwa musim ini akan menjadi permulaan untuk bangkitnya klub-klub lain. Situasi ini semakin berubah dari musim lalu, apalagi semua klub di sini mempunyai dana yang besar sebagai kesepakatan hak siar baru, ini menjadi semua tim di Inggris akan dapat membeli pemain bagus.

Mengenai potensi Leicester lain yang akan bermunculan, Pellegrini menegaskan kelebihan yang didapat klub-klub lainnya adalah waktu istirahat dan latihan yang banyak. Sama halnya dengan Leicester yang musim lalu hanya berada di zona degradasi, di musim ini mereka memiliki banyak tenaga lantaran sama sekali tak main di kompetisi Eropa.

” Sangat penting tidak berlaga di tengah pekan karena pemain dapat memanfaatkan waktu dengan bersama tim. Seluruh tim yang tidak berlaga di Eropa dapat menggunakan waktunya untuk berlatih, jadi saya yakin selain untuk Premier League 2015/2016, musim ini Leicester City akan semakin banyak terlibat dalam mengejar gelar, ” prediksi manajer dari Chile tersebut.