Luis Suarez memberikan tanggapannya terkait keinginan rekannya, Lionel Messi yang memilih segera gantung sepatu dari Timnas Argentina. Hal tersebut Messi lakukan setelah tak berhasil membawa Argentina menjadi juara di turnamen Copa America 2016 yang lalu.

Striker yang berumur 29 tahun tersebut terlihat terpukul dan merasa bersalah. Apa lagi, Lionel Messi tak berhasil membawa negaranya menjadi juara dalam sebuah turnamen besar, padahal mereka sudah tampil empat kali di babak final.

Mauricio Macri, selaku Presiden Argentina bersama Diego Maradona mengungkapkan sudah melakukan pembicaraan dengan bintang Barcelona tersebut. mereka mengharapkan agar Messi tetap ada dalam timnas Argentina. Maradona juga meminta Messi agar lebih fokus pada Piala Dunia 2018 di Rusia mendatang.

Luis Suarez sendiri mengungkapkan bahwa keputusan Messi tersebut dipengaruhi oleh emosi. Mantan striker Liverpool tersebut mengungkapkan bahwa Messi kini sedang kecewa. ” Saya yakin dia tidak benar-benar ingin mengatakan hal tersebut, dia pasti sedang sedih dan tertekan. Saya optimis Messi akan kembali membaik lagi dan berubah, ” ucap Suarez.

Suarez juga mengatakan bahwa saat ini, Messi tengah menenangkan diri. “ Ini memang waktu yang buruk baginya. Dia merasa gagal membawa Argentina, tapi dia pasti akan kembali lagi, ” katanya.

Akan tetapi, jika Messi memang tetap pada keinginannya, semua pihak tidak akan dapat berbuat apa-apa, karena hal itu adalah hak dari pemain yang harus diterima dan dihargai.

Sejak 2005 yang lalu, Lionel Messi bergabung dengan timnas Argentina. Dia sudah membukukan 113 caps dan mengumpulkan 55 gol. Messi merupakan pencetak gol paling banyak dalam catatan sejarah Argentina, dengan Gabriel Batistuta yang ada di urutan kedua dengan 54 gol.